- GERMAS PENCEGAHAN PENYAKIT TIDAK MENULAR DI WILAYAH KABUPATEN JEMBER
- GERMAS KRISDAYANTI KOMISI IX DPR RI DENGAN POLKESMA
- GERMAS DAN VAKSINASI WILAYAH KABUPATEN BANYUWANGI
- PROGRAM PEMBINAAN WILAYAH BERKELANJUTAN PENCEGAHAN STUNTING
- Wilayah Binaan Zero TB di Desa Nambangerejo Prodi D-III Keperawatan Ponorogo
- GERMAS SOSIALISASI DAN VAKSINASI COVID-19 DI KABUPATEN KEDIRI
- GERMAS WASPADA PENYAKIT TIDAK MENULAR DAN PEMBAGIAN MAKANAN PENDAMPING ASI POLTEKKES MALANG DENGAN K
- WASPADA PENYAKIT TIDAK MENULAR
- Wilayah Binaan PRODIGA (Program Studi Keperawatan Trenggalek)
- Penelitian Kerjasama dengan BRIN dan Universitas Brawijaya di Bangkalan Madura
Wilayah Binaan Berkelanjutan Kebidanan Malang
Desa Binaan POLKESMA
Keterangan Gambar : Dokumentasi Kegiatan Desa Binaan Kebidanan Malang
Tingginya angka kejadian Covid-19 di Kabupaten Malang menjadi salah satu permasalahan penting yang perlu upaya penyelesaian. Adanya kebijakan dari pemerintah terkait penerapan new normal atau tatanan kehidupan normal baru.
Pelaksanaan kegiatan pengembangan wilayah binaan ini bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan kader dan remaja akan upaya penerapan dan promosi kesehatan terkait dengan 3M dan pelayanan kesehatan, sehingga terjadinya perubahan perilaku kader dan remaja dengan adanya kebijakan tatanan kehidupan baru. Selain itu, kegiatan pengembangan wilayah binaan ini juga bermanfaat untuk memberdayakan kader posyandu dan remaja dalam pemanfaatan potensi lokal berupaya jeruk, yaitu pembuatan handsanitizer dan handsoap sebagai upaya promotif dan preventif kesehatan ibu dan anak memasuki era new normal.
Pelaksanaan Kerjasama yang di bangun oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang dan Desa Petung Sewu, Dau dilakukan selama 1 tahun.
kegiatan Pembuatan Handsoap dan Handsinitezer
Kegiatan ini akan dilaksanakan sebanyak 2 kali yaitu pada tanggal 22 November 2020 dan 29 November 2020 di Balai Desa Petungsewu, Dau, Kabupaten Malang. Pelaksana kegiatan dari dosen D3 Kebidanan malang dan dibantu oleh mahasiswa. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara bertahap yang dihadiri oleh 15 kader posyandu dan 15 remaja.
Kegiatan yang dilaksanakan Memberikan penyuluhan kepada kader posyandu dan remaja tentang pentingnya penerapan perilaku 3M dan 3T sebagai upaya memutus penularan Covid-19, tatalaksana prosedur pemeriksaan kesehatan ibu dan anak di era new normal, tatalaksana pelayanan posyandu di era new normal mengatasi stress di era new normal, dan panduan teknis pelayanan rumah sakit pada era new normal. Memberikan pelatihan kepada kader posyandu dan remaja tentang pemanfaatan potensi lokal berupaya jeruk sebagai upaya promotif dan preventif kesehatan ibu dan anak memasuki era new normal dalam bentuk handsanitizer dan handsoap.
kegiatan demonstrasi kegiatan
penyampaian materi